Perpustakaan Daerah Kekurangan Keleksi Buku
Perpustakaan Daerah Kabupaten Ende saat ini banyak dikunjungi para masyarakat di Kota Ende khususnya mahasiswa dan pelajar. Meskipun demikian, perpustakaan daerah Kabupaten Ende masih jauh dari harapan para pembaca. Perpustakaan daerah masih mengalami kekurangan koleksi buku untuk para pembaca. Selain kekurangan koleksi buku perpustakaan daerah Kabupaten Ende juga belum memiliki ruangan khusus untuk para pembaca. Tidak jarang, para pembaca bersesak-sesakan diruangan baca yang sangat sempit. Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Ende Sabina Donasia kepada VN, Jumad (3/10). Dijelaskannya, data terakhir jumlah keseluruhan judul buku yang ada di perpustakaan daerah pada tahun 2013 sebanyak 11.243 judul. Sedangkan jumlah secara keseluruhan buku yang ada di perpustakaan daerah sebanyak 21.673 eksemplar. " Jadi kita masih mengalami kekurangan koleksi buku, karena seharusnya buku lebih banyak," ujarnya. Dia menambahkan, selain koleksi buku yang kurang, perpustakaan daerah juga belum memeiliki ruang khusus untuk para pembaca. Saat ini para pembaca terpaksa menggunakan ruangan penyimpanan buku untuk membaca. Namu jika para pengunjungnya banyak maka ruang yang kecil itu akan dipehuhi oleh para pembaca sehingga menyebabkan bersesak-sesakan. " Jadi ruang khusus untuk baca kita memang belum ada, sehingga para pembaca bersesak-sesakan," ujarnya. Untuk mengatasi persoalan kekurangan koleksi buku lanjut Sabina, pihaknya setiap tahun mengusulkan supaya ada penambahan koleksi buku refrensi. Menurutnya, perhatian pemerintah di bidang perpustakaan dan arsip daerah memang ada dan nyata, namun tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. " Jadi setiap tahun ada penambahan koleksi buku namun masih terbatas. Jadi kedepannya kita upayakan supaya lebih banyak lagi penambahan koleksi bukunya," ujarnya. semakin berkurangnya koleksi buku disebabkan oleh para pembaca nakal yang melakukan aksinya. Tidak jarang para pembaca mencuri buku-buku yang ada di perpustakaan daera. Kondisi ini yang membuat koleksi buku di perpustakaan Daerah Kabupaten Ende mengalami kekurangan. " Belum lagi ada para pembaca yang curi sehingga koleksinya berkurang," ujarnya. Target 65.000 Pengunjung Lebih lanjut Sabina mengatakan rata-rata para pembaca yang datang setiap hari ke perpustakaan daerah sebanyak 200 orang lebih. Sehingga setiap bulannya jumlah para pembaca yang datang ke perpustakaan daerah sebanyak 5.000 an lebih. " Jadi setiap hari pembaca yang datang lumayan banyak sekitar 200 lebih orang," ujarnya. Dijelaskannya, para pembaca pada umumnya besaral dari para mahasiswa dan pelajar. Menurutnya, untuk kalangan masyarakat tingkat kunjungan untuk membaca buku di perpustakaan daerah masih sangat rendah. " Mahasiswa dan pelajar yang paling banyak datang, mulai dari TK-perguruan tinggi. Kalau masyarakat umum kurang," ujarnya. Pada tahun 2013 bulannya pihaknya menargetkan jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan sebanyak 54.000 orang. Jumlah tersebut sudah memenuhi target pada akhir yahun 2013. Sedangkan untuk tahun 2014 target para pembaca yang datang ke perpustakaan sebanyak 65.000 orang. " Jadi posisi terakhir saja para jumlah pembaca kita yang datang sebanyak 42.000 orang lebih," ujarnya. Albina salah seorang Mahasiswa Univesitas Flores menuturkan, dirinya sangat dibantu dengan kehadiran perpustakaan daerah. Namun menurutnya, pemerintah harus membangun ruang baca yang nyaman bagi para pembaca. Menurutnya, masih banyak lagi para pembaca yang ingin membaca buku diperpustakaan. Namu karena serana dan praserana kurang mendukung, maka para pembaca enggan mendatangi perpustakaan daerah. (tom) Powered by Telkomsel BlackBerry®
0,59 GB (3%) dari kuota 15 GB telah digunakan
Aktivitas akun terakhir: 30 menit yang lalu
Detail |
|
Tampilkan detail
Tidak ada komentar:
Posting Komentar